Ekspor Xpander Dimulai Mei 2018, Filipina Jadi Tujuan Pertama
Booming model baru low MPV Xpander di Indonesia berhasil membuat Mitsubishi kedodoran dan harus menyusun ulang rencananya untuk pasar mancanegara. Awalnya, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) berencana ekspor Xpander di awal Januari 2018. Tapi, rencana tersebut harus ditunda mengingat pesanan konsumen dalam negeri yang membludak tanpa disangka.
Sejak awal diluncurkan pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Agustus 2017 lalu, pemesan Xpander mencapai lebih dari 50.000 unit. Angka ini meledak jauh dari target semula yang hanya 3.000 sampai 4.000 unit per bulan. Pengiriman unit kepada konsumen pun jadi tersendat dan antrean makin panjang. Berbagai cara diupayakan pihak Mitsubishi agar antrean bisa segera dipangkas dan unit bisa sampai ke tangan konsumen yang memesan.

Baca :
- Pesanan Xpander Lebih Dari 50.000 Unit, Varian Ultimate Paling Lama Antrenya
- Pesanan Xpander Dalam Negeri Terus Mengalir, Mitsubishi Tunda Ekspor
Saat ini, produksi Xpander mulai lancar, pengiriman unit ke konsumen dalam negeri juga lancar. Mitsubishi bakal merealisasikan rencana ekspor yang sudah tertunda. Rencananya, Xpander bakal masuk pasar ekspor pada Mei 2018 dengan negara tujuan yang pertama adalah Filipina, baru kemudian menyusul negara-negara lain di wilayah ASEAN.
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI), Takao Kato menuturkan penundaan ekspor Xpander dari rencana semula dikarenakan Mitsubishi lebih mengutamakan memenuhi pesanan konsumen dalam negeri.
“Kami sudah merencanakan ekspor pada awal Januari 2018, terlebih dahulu memenuhi pasar dalam negeri terlebih dahulu,” tutur Kato, Rabu (7/2/2018).

Filipina dipilih sebagai negara pertama tujuan ekspor sebab permintaan yang cukup besar dari konsumen disana. Mungkin ini disebabkan konsumen Filipina punya karakter yang mirip dengan konsumen Indonesia, yaitu sama-sama menyukai mobil jenis multi purpose vehicle (MPV)
“Lagipula di Filipina Mitsubishi merupakan merek yang sangat populer, dari total market berada di posisi kedua. Baru setelah Filipina akan kami ke wilayah ASEAN lainya pada 2018 ini,” tambah Kato.
Kaitannya dengan besara kuota untuk pasar Filipina, Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Kyoya Kondo belum bisa memberikan kepastian. Pihak MMKSI bakal menghitung lagi sebab untuk Mei 2018 Xpander yang direncanakan masuk ke Filipina baru tahap perkenalan.
Sekedar untuk diketahui, mulai Januari 2018, Mitsubishi menambah lagi kapasitas produksi dari sebelumnya 5.000 unit menjadi 8.000 unit. Semuanya untuk pasar dalam negeri. Dengan rencana ekspor ini, Mitsubishi bakal menaikkan produksinya menjadi 10.000 unit per bulan.

Baca :
- Mitsubishi Kebut Produksi Xpander Demi Mempercepat Pengiriman
- Konsumen Xpander Tak Perlu Cemas Dengan Ketersediaan Spare Part
- Fokus Pengiriman Unit Ke Konsumen, Mitsubishi Belum Berpikir Perubahan Xpander
The post Ekspor Xpander Dimulai Mei 2018, Filipina Jadi Tujuan Pertama appeared first on Mobilmo.Com.